Cara Menjaga Kesehatan Gigi Dari Karies
Masalah
terkait kesehatan gigi di Indonesia masih sangat perlu diperhatikan, masalah
kesehatan gigi dan mulut yang sering terjadi di Indonesia adalah karies gigi.
Karies gigi terjadi disebabkan oleh adanya sejumlah faktor yang saling berpengaruh
yaitu saliva, gigi, mikroorganisme kemudian waktu dan substrat sebagai
tambahan. Faktor-faktor tersebut di ibaratkan seperti lingkaran, apabila mereka
terjadi secara beriringan maka akan terjadi karies gigi. Selain faktor internal
tersebut beberapa faktor eksternal jua berpengaruh pada terjadinya karies gigi,
diantaranya yaitu faktor lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan dan juga
keturunan. Beberapa orangtua memiliki anggapan tidak perlu merawat gigi pada
anak sebab besok akan digantikan oleh gigi yang tetap, padahal apabila gigi
sulung pada anak pra sekolah mengalami karies gigi dan tidak dilakukan
penanganan higga menjadi karies lanjut maka akan berakibat pada fungsi
pengunyahan dan penanggalan gigi di usia dini, sehingga akan terjadi erupsi
gigi permanen dan upnormal.
Terjadinya
karies gigi disebabkan karena adanya sisa makanan yang menempel di gigi hingga
terjadi pengapuran kemudian menyebabkan gigi berlubang, keropos, bahkan patah.
Jika hal ini terjadi maka anak akan kehilangan daya kunyah dan terjadi gangguan
pencernaan. Banyak masyarakat yang tidak menyadari pentingnya menjaga kesehatan
gigi, sehingga angka karies terus meningkat. Karies gigi dapat menurunkan
produktifitas masyarakat akibat sakit yang dirasakan.
Lalu
bagaimana cara mencegah hal itu terjadi???
Secara
umum pemeliharaan kesehatan gigi dilakukan dengan cara menggosok gigi.
Kebiasaan menggosok gigi menjadi hal
penting penyebab terjadinya karies gigi, kualitas menggosok gigi juga perlu
diperhatikan.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/695726/original/gosok-gigi-anak-1.jpg)
Menyikat
gigi sebelum tidur sangat perlu dilakukan, namum sangat disayangkan karena
masih sedikit yang melakukannya. Sebagian orang terutama anak-anak melakukan
sikat gigi pada saat mandi saja, apabila hal tersebut dilakukan secara
terus-menrus maka makanan akan tetap menempel dan melekat.
Kemudian
memiliki pola makan yang baik dan sering periksa kesehatan gigi ke dokter
sangat penting untuk mencegah gigi berlubang. Memiliki kebiasaan makan makanan
manis memiliki peluang lebih besar dari yang memakan makanan berserat.
Memeriksakan kesehatan gigi disarankan dilakukan 6 bulan sekali secara rutin.
Makanan
yang dapat menstimulasi terjadinya karies gigi disebut dengan makanan
kariogenik, yaitu makanan yang didalamnya terkandung fermentasi karbohidrat
penyebab terjadinya penurunan pH plak menjadi 5,5. Ternyata makanan yang cair
mudah dibersihkan loh dibandingkan dengan makanan yang padat dan bersifat
lengket. Meskipum begitu makan yang dikunyah seperti permen karet dan
marshmellow walaupun memiliki kadar gula yang tinggi namun memiliki potensi
yang rendah terjadinya pelekatan pada gigi.
Jadi
untuk teman-teman kurangi memakan makanan yang manis dan rajin sikat gigi terutama
malam yahhJ agar kesehatan gigi tetap terjaga.
Baca juga :
Tips Bugar Di Hari Tua
Cara Menjaga Kesehatan Gigi
Seputar Tentang Kesehatan Pernafasan
Jerawat, Penyebab dan Pencegahannya
Mengatasi Nyeri Haid dan Keputihan
EmoticonEmoticon